Augmented Reality Sebagai Terobosan dengan Integrasi Realtime

  • administrator
  • Oct 07, 2022

Semakin berkembang pesatnya perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi terjadi semakin pesat, menyebabkan perubahan dunia menjadi semua serba digital seperti sekarang ini. Augmented Reality sendiri bagian dari suatu teknologi yang tidaklah asing bagi masyarakat saat ini. Jika kita peka terhadap sekitar, kita sudah sering menjumpai di kehidupan sehari – hari. Oleh sebab itu, Augmented reality dapat dicontoh dengan adanya sebuah kegiatan yang terdapat dalam dunia nyata, yang kemudian diimplementasikan dalam sebuah konten yang dihasilkan melalui komputer. Augmented reality sendiri bisa memungkinkan adanya integrasi secara real time di dalam teknologi, sehingga augmented reality membuat tambahan informasi pada dunia maya dan menampilkan ke dunia nyata dengan bantuan yang berasal dari kacamata khusus, webcam komputer, dan kamera.

Cara kerja augmented reality

Cara kerja dari augmented reality sendiri dengan melalui sebuah AR, ponsel, kamera, kacamata khusus, webcam komputer, dan lainnya. Dalam perangkat ini akan bekerja sebagai perangkat output karena alat ini mampu untuk menampilkan sebuah informasi dalam bentuk gambar, video, animasi dan juga model 3D yang mungkin dapat dipergunakan agar pengguna sendiri mengetahui hasil dari informasi tersebut dengan baik secara alami maupun buatan. Augmented reality sendiri terdapat penggunaan teknologi SLAM, pengukuran  pada kedalaman, dan sensor.

Jenis-jenis augmented reality

Augmented reality yang biasa dipergunakan terdiri dari beberapa jenis antara lain adalah :

1. Markerless Augmented Reality

Jenis pertama dari augmented reality ini biasanya digunakan untuk meluas dan pada jenis ini pun menggunakan teknologi kompas digital, GPS, akselerometer.

2. Marker Based Augmented Reality

Jenis kedua dari augmented reality ini sering juga disebut dengan jenis pengenalan gambar yang membutuhkan objek khusus dan kamera yang dipergunakan untuk memindai.

3. Projection Based Augmented Reality

Jenis ketiga dari augmented reality ini biasa bekerja dengan memproyeksikan cahaya buatan ke dalam permukaan cahaya dan memungkinkan pengguna untuk dapat berinteraksi seperti hologram yang biasa dilihat pada film – film ilmiah contohnya Star Wars.

4. Superimposition Based Augmented Realty

Jenis terakhir dari augmented reality ini dapat digunakan sebagian ataupun sepenuhnya untuk menggantikan tampilan asli dengan tampilan yang telah ditambahkan, sehingga dalam jenis tersebut pengenalan objek dalam memainkan peran sangatlah penting.

Itulah informasi yang dapat disampaikan terkait augmented reality beserta jenis-jenisnya.

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *